Kehadiran Jessie J Untuk Inspirasi Remaja Indonesia

Penyanyi tenar asal Inggris Jessie J yang digandrungi remaja Indonesia lewat lagunya Price Tag berharap kehadirannya di Jakarta bisa menginspirasi remaja di tanah air untuk berprestasi dan mewujudkan apa yang menjadi impiannya secara positif.
"Saya mengerjakan apa yang saya lakukan dengan serius dan bersemangat," kata perempuan yang bernama lengkap Jessieca Ellen Cornish itu dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu (18/03/2012).

Jessie J yang lahir di London, Inggris pada tahun 1988 dan sebelumnya tidak pernah berniat menjadi penyanyi akan menggelar konsernya di Jakarta. Ia hadir atas undangan perusahaan kecantikan Pond's melalui kegiatan Pond's Make itu Happen sebagai upaya untuk mendorong remaja Indonesia kreatif dan berani mewujudkan impiannya.
Sementara itu, Brand Manager POND'S, Debora Gondokusumo menerangkan, kehadiran Jessie melalui konser di Jakarta tidak terlepas dari perjalanan karir musiknya yang penuh dengan perjuangan sehingga menghasilkan prestasi yang patut dibanggakan. Kedatangan Jessie juga untuk mewujudkan impian remaja Indonesia bisa menyaksikan langsung sosok penyanyi tenar tersebut.
"Kami menggandeng Jessie agar bisa memberikan inspirasi bagi remaja Indonesia untuk berani mengambil langkah awal dan membuatnya make thing happens. Jadi kami hanya sebagai jembatan antara remaja Indonesia dan tokoh impian remaja yang memang berprestasi global," katanya.
Penyanyi kondang Indonesia, Afgan Syah Reza bersama girl band internasional Blush (yang anggotanya adalah lima remaja asal India, China, Korea Selatan, Filipina dan Jepang) ikut membuka konser Jessie di Kemayoran pada Minggu 18 Maret 2012. Harga tiket konser Jessie berkisar mulai dari Rp350.000, Rp500.000, hingga Rp1.000.000.
Kehadiran musisi dan penyanyi internasional yang digelar perusahaan kecantikan itu berlangsung sejak 2009 lewat program POND'S Teen Concert. Tahun awal hanya menampilkan penyanyi tenar Indonesia. Barulah pada tahun 2010 menghadirkan musisi internasional Dashboard Confessional asal Florida, AS. Tahun berikutnya menampilkan finalis American Idol, David Archuleta, yang juga hadir pada tahun ini.
Menurut Debora, penyanyi Jessie ditampilkan sebagai sosok remaja yang merintis karir sejak usia 17 tahun dan memperlihatkan semangatnya yang pantang menyerah pada persoalan yang menghadangnya hingga akhirnya menjadi musisi dan penyanyi sukses seperti sekarang.
Jessie sendiri pada usia 11 tahun pernah didiagnosis memiliki kelainan jantung dan tujuh tahun kemudian terserang stroke. Semuanya itu tidak menghalanginya untuk berprestasi dan meraih berbagai penghargaan internasional lewat lagunya-lagunya